Kebahagiaan atau kegembiraan
adalah suatu keadaan pikiran atau perasaan yang ditandai dengan kesenangan, cinta, kepuasan,
kenikmatan, atau kegembiraan.
Kebahagiaan berasal dari kata Sanskerta,
yaitu bhagya yang berati jatah yang menyenangkan. Bahagian
juga diartikan dengan keberuntungan. Dengan demikian,kebahagiaan berarti suatu
kondisi sejahtera, yang ditandai dengan keadaan yang relative tetap, dibarengi
keadaan emosi yang secara umum gembira, mulai dari sekedar rasa suka sampai
dengan kegembiaraan menjalani kehidupan, dan adanya keinginan alamiah untuk
melanjutkan keadaan ini. Dalam perspektif ini bahagia pada dasarnya adalah
berkaitan dengan kondisi kejiwaan manusia.
Apa
arti bahagia menurut kamu?.......
Apakah
arti bahagia menurut
kamu adalah saat kamu mendapatkan uang?...
Apakah
hanya itu?....
Yang pasti dalam mengukur
kebahagiaan uang bukanlah satu-satu ukuran. Kita tidak bisa hanya terpaku pada
hanya satu dimensi saja. Misalnya mengukur kebahagiaan dengan banyaknya uang
yang kita miliki.
Menurut saya, kebahagiaan
adalah sebuah perasaan positif dan menggairahkan, puas, yang setiap manusia bisa
rasakan dari hatinya. Bahagia itu ada pada cara kita menggunakan perasaan dan
pikiran, sifatnya relatif, dan adalah sebuah pilihan.
Kebahagiaan yang ku miliki
saat ini adalah hidup bersama keluarga kecil yang haromis, terbuka, dan kompak.
meski terhimpit masalah ekonomi hidup terus dijalani bersama-sama baik susah
maupun senang. Inilah kebahagiaan ku ;-)…..
"Puisi
keluarga dan Pohon"
keluarga bak pohon
tumbuh dari kebahagiaan
daun berawal ranting
ranting berawal batang
tumbuh dari kebahagiaan
daun berawal ranting
ranting berawal batang
berawal dari akar
di batang itu kita bersandar
sejalannya lingkungan hidup
dengan tetap menjaga sikap
di batang itu kita bersandar
sejalannya lingkungan hidup
dengan tetap menjaga sikap
pohon tumbuh dengan rindang
melengkapi rasa kebahagiaan
meberikan rasa kesejukan
hati senantiasa tenang
melengkapi rasa kebahagiaan
meberikan rasa kesejukan
hati senantiasa tenang
keluaraga bak pohon
tumbuh dari kedengkian
daun pun tak berkunjung
karena ranting nan kering
tumbuh dari kedengkian
daun pun tak berkunjung
karena ranting nan kering
pohon tumbuh dengan gersang
tak lagi memberikan naungan
kebahagiaan menjadi kepanikan
karena terbawa hati yang gerang
tak lagi memberikan naungan
kebahagiaan menjadi kepanikan
karena terbawa hati yang gerang
(karya : dian a. noor)
*Ini
adalah tugas ku di sekolah yang bersumber dari Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar